Sebanyak 30 persen penduduk dewasa 18-29 tahun di AS mengaku pernah berpura-pura menelepon guna menghindari kontak dengan orang lain.
Demikian hasil survei terbaru dari Pew Internet and American Life Project sebagaimana dikutip Mashable, Rabu (17/8/2011).
Temuan ini semakin menegaskan betapa tergantungnya seseorang dengan perangkat genggam mereka. Berdasarkan laporan tersebut, sebanyak 42 persen penduduk dewasa mengatakan mereka pernah kesulitan menyelesaikan suatu tugas karena tidak sedang memegang ponsel mereka.
Sementara itu, sebagian besar dari penduduk berusia 18 hingga 49 tahun mengklaim menggunakan ponsel mereka sebagai perangkat hiburan agar tidak bosan.
Meski demikian, bukan berarti penduduk AS ingin selalu terhubung dengan ponsel mereka. Nyaris sepertiga responden mengatakan terkadang mereka mematikan ponsel untuk sementara waktu agar bisa beristirahat. Ini berlaku bagi pengguna smartphone maupun feature phone.
Survei ini sendiri dilakukan untuk mengetahui perbedaan karakter pengguna smartphone dan pengguna feature phone. Yaitu bagaimana mereka berinteraksi dengan perangkat mereka, serta perbedaan demografi masing-masing tipe ponsel.
Beberapa aktivitas paling umum yang dilakukan pengguna smartphone maupun feature phone termasuk mengirimkan pesan singkat dan mengambil foto. Bagi pengguna smartphone, mengakses internet adalah alasan utama mereka menggunakan perangkat tersebut.
Aktivitas lain yang kerap dilakukan pemilik smartphone termasuk mengirim dan menerima email, memainkan game serta mengunduh aplikasi. Selain itu, smartphone juga kerap digunakan untuk mencari informasi yang mendesak.
seru juga ya
BalasHapus