Perusahaan telekomunikasi terkemuka Australia, mengatakan bahwa pada Senin (10/10) saat pre-launch iPhone 4S, mereka menerima respon yang bagus. Pre-launch itu berselang beberapa hari setelah meninggalnya pendiri Apple, Steve Jobs.
Seperti dilansir, India Times, Selasa (11/10/2011), iPhone 4S yang direncanakan akan hadir di Australia pada hari Jumat (14/10) ini, sudah menerima banyak pesanan selama akhir minggu kemarin.
"Puluhan ribu peminat sudah memesan iPhone 4S, jumlahnya melebihi peluncuran produk iPhone lainnya," ujar juru bicara perusahaan telekomunikasi, Telstra.
Menurut Optus, salah satu toko online yang menjual iPhone 4S, permintaan untuk produk iPhone terbaru ini bisa dibilang cukup bagus.
Pencapaian terbilang bagus, karena melihat adanya kekecewaan terhadap iPhone terbaru yang nyatanya tidak jauh berbeda dari pendahulunya, iPhone 4 yang dirilis tahun lalu.
"Kami sangat senang dengan respon dari para pelanggan sejak pre-order iPhone 4S pada hari Sabtu kemarin," ujar juru bicara Optus.
Untuk jumlah peminat iPhone 4S, Optus belum bisa mengumumkannya, "Walaupun tingkat peminatnya lebih besar dari tahun sebelumnya, kami yakin dapat memenuhi permintaan pelanggan," tandas juru bicara itu lagi.
Pre-order sendiri sudah dimulai di Amerika Serikat pada Jumat, operator AT & T mengumumkan telah menjual lebih dari 200 ribu dalam 12 jam pertama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar